Siklus Penjualan Rata-Rata: Sebuah Blog Tentang Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan untuk Menutup Kesepakatan

Diterbitkan: 2023-02-10

Apakah Anda dalam penjualan dan ingin tahu tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menutup kesepakatan? Apakah Anda mencari cara untuk mempersingkat siklus penjualan rata-rata Anda? Dalam postingan blog ini, kita akan membahas siklus penjualan rata-rata, apa yang memengaruhinya, dan bagaimana Anda dapat menggunakan pengetahuan tersebut untuk mendapatkan lebih banyak kesepakatan dengan lebih cepat.

Perkenalan

Siklus penjualan adalah bagian penting dari bisnis apa pun, dan memahami panjang siklus penjualan rata-rata dapat membantu Anda membuat anggaran, melacak prospek, dan mengelola hubungan pelanggan Anda. Panjang rata-rata Prospek untuk Menutup adalah 102 hari, tetapi ini dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor seperti sumber peluang, jenis pelanggan, dan produk/layanan.

Dalam postingan blog ini, kita akan melihat berbagai faktor yang dapat memengaruhi lamanya siklus penjualan dan bagaimana pengetahuan ini dapat digunakan untuk keuntungan Anda.

Berapa Rata-Rata Panjang Siklus Penjualan?

Panjang Siklus Penjualan Rata-Rata adalah metrik penting untuk dipahami dan diukur, karena memberikan wawasan tentang lamanya waktu yang diperlukan untuk menutup transaksi. Menurut penelitian, panjang siklus penjualan rata-rata adalah 28,2%, dengan perusahaan B2B biasanya memerlukan waktu 4-6 bulan untuk menutup penjualan dengan pelanggan baru, dan 6-9 bulan untuk kesepakatan yang lebih besar.

Tingkat konversi untuk prospek ke peluang rata-rata 13%, dan waktu yang diperlukan dari kontak awal dengan prospek hingga penutupan kesepakatan dapat berkisar antara 6-12 bulan tergantung pada variabel seperti jenis produk/layanan, kompleksitas, ukuran perusahaan yang menjualnya, dll. Sangat penting untuk melacak kembali ke awal prospek untuk menentukan perjalanan mereka melalui tahapan siklus penjualan, dan ini akan membantu Anda lebih memahami berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menutup transaksi.

Memahami Lead to Close Length

Lead to close length merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan saat memahami siklus penjualan rata-rata. Memahami lamanya waktu dari saat prospek dihasilkan hingga kesepakatan ditutup dapat membantu bisnis merencanakan dan menganggarkan penjualan secara akurat. Misalnya, perusahaan B2B memperkirakan bahwa mereka membutuhkan waktu 1.240 hari untuk menutup 10 transaksi, yang berarti rata-rata siklus penjualan mereka adalah 33,25 hari per transaksi.

Penting untuk dicatat bahwa ini sangat bervariasi tergantung pada sumber peluang. Misalnya, saat menjual ke pelanggan yang sudah ada, perusahaan cenderung menutup penjualan dalam waktu 1-3 bulan. Selain itu, pelanggan berulang diketahui memiliki siklus penjualan yang lebih pendek dibandingkan dengan pelanggan baru.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Panjang Siklus Penjualan

Penting untuk dipahami bahwa rata-rata panjang siklus penjualan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Seperti disebutkan sebelumnya, lead to close length dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada sumber peluang, apakah itu konsumen individu atau perusahaan B2B. Dengan demikian, kompleksitas, ukuran perusahaan yang menjualnya, dan jenis produk/jasa semuanya dapat memengaruhi lamanya siklus penjualan.

Selain itu, siklus perencanaan tahunan juga dapat berdampak pada panjang siklus penjualan, seperti halnya pelanggan tetap, yang sering tutup dalam 1-3 bulan. Semua faktor ini berarti penting untuk melihat secara menyeluruh panjang siklus penjualan Anda dan memastikan bahwa Anda melacak kembali ke awal prospek.

Menggunakan Panjang Siklus Penjualan untuk Membuat Anggaran

Dalam hal penganggaran, lamanya siklus penjualan merupakan faktor penting. Mengetahui berapa lama waktu yang diperlukan untuk menutup kesepakatan dapat membantu Anda merencanakan sumber daya yang diperlukan, seperti personel dan material, yang diperlukan untuk menyelesaikan penjualan.

Ini juga dapat membantu Anda menetapkan tujuan dan garis waktu yang realistis untuk mencapai tujuan tersebut. Misalnya, jika Anda mengetahui bahwa dibutuhkan waktu rata-rata enam bulan untuk menutup kesepakatan, Anda dapat merencanakan jumlah penjualan tertentu dalam jangka waktu tersebut. Ini dapat sangat membantu untuk bisnis yang memiliki anggaran terbatas dan harus strategis tentang bagaimana mereka mengalokasikan sumber daya mereka.

Dampak Pelanggan Berulang terhadap Panjang Siklus Penjualan

Pelanggan berulang adalah cara yang bagus untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan. Saat menjual ke pelanggan yang sudah ada, perusahaan cenderung menutup penjualan dalam 1-3 bulan. Ini karena mereka sudah mengetahui pelanggan, kebutuhan mereka, dan cara menyampaikan produk atau layanan. Dengan demikian, pelanggan berulang dapat membantu mengurangi panjang siklus penjualan.

Selain itu, dapat memiliki dampak positif pada anggaran juga. Perusahaan dapat mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk memperoleh pelanggan baru, karena keseluruhan proses penjualan akan jauh lebih singkat untuk pelanggan yang sudah ada. Penting untuk melacak kinerja setiap prospek dan pelanggan sehingga tim penjualan dapat dengan mudah mengidentifikasi pelanggan tetap dan menyesuaikan strategi mereka.

Melacak Kembali ke Awal Timbal

Penting untuk melacak kembali ke awal prospek untuk memahami panjang siklus penjualan. Dengan mengambil transaksi tertutup selama 12 bulan terakhir dan melacak kembali ke awal prospek, Anda dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menutup transaksi.

Ini memungkinkan Anda untuk membuat anggaran dan rencana untuk penawaran di masa mendatang. Selain itu, ini juga membantu mengidentifikasi potensi masalah yang mungkin memperlambat proses dan memungkinkan Anda untuk mengatasinya dengan cepat.

Memahami Tujuh Tahap Siklus Penjualan

Tujuh langkah siklus penjualan sangat penting untuk penjualan yang sukses. Memahami langkah-langkah ini akan membantu Anda mengasah proses penjualan dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas dari kontak awal hingga penandatanganan kontrak.

Langkah-langkah ini mencakup kontak awal, kompatibilitas yang memenuhi syarat, menganalisis kebutuhan atau keinginan, membuat promosi, demo produk, menutup kesepakatan, dan menindaklanjuti. Menjangkau prospek untuk pertama kali bisa jadi sulit, jadi penting untuk memiliki rencana guna membantu meningkatkan tingkat keberhasilan Anda.

Demo produk juga penting karena memberi prospek pandangan mendalam tentang apa yang Anda tawarkan dan bagaimana hal itu dapat menguntungkan mereka. Dengan memahami tujuh tahap siklus penjualan, Anda dapat membuat proses yang solid yang akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak kesepakatan.

Pengaruh Perusahaan dan Produk/Jasa terhadap Panjang Siklus Penjualan

Lamanya siklus penjualan juga dipengaruhi oleh perusahaan dan produk atau jasa yang dijual. Bergantung pada perusahaannya, siklus penjualan dapat berlangsung antara 5-12 bulan. Misalnya, sebuah organisasi yang menjual produk yang kompleks mungkin memiliki siklus penjualan yang lebih panjang daripada yang menjual produk yang lebih sederhana.

Ukuran perusahaan juga mempengaruhi panjang siklus penjualan. Perusahaan dengan lebih banyak sumber daya mungkin dapat menutup kesepakatan lebih cepat, sementara perusahaan kecil mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan kesepakatan. Selain itu, layanan umumnya dapat ditutup lebih cepat daripada produk karena tidak memerlukan banyak penelitian dan pengembangan.

Berapa Durasi Rata-Rata dari Kesepakatan $100k?

Panjang siklus penjualan dapat sangat bervariasi tergantung pada ukuran kesepakatan. Misalnya, transaksi ACV kurang dari $2.000 biasanya ditutup dalam 14 hari, sedangkan transaksi di atas $100.000 dapat memakan waktu hingga 12 bulan. Meskipun deal size telah ditetapkan, masih ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi lamanya siklus penjualan.

Memahami faktor-faktor ini dapat membantu Anda merencanakan strategi penjualan dan anggaran yang sesuai. Misalnya, jika ukuran kesepakatan rata-rata Anda adalah $100.000, mungkin bermanfaat untuk merencanakan siklus penjualan yang lebih lama daripada jika ukuran kesepakatan rata-rata lebih rendah. Selain itu, perusahaan tempat Anda bekerja dan produk/layanannya juga dapat memengaruhi lamanya siklus penjualan.

Penting untuk melakukan penelitian terhadap faktor-faktor ini sebelum memulai perjalanan penjualan untuk memastikan bahwa Anda telah merencanakan dengan baik untuk keseluruhan siklus penjualan.

Dampak Siklus Perencanaan Tahunan terhadap Panjang Siklus Penjualan

Siklus perencanaan tahunan untuk banyak bisnis juga dapat memengaruhi panjang siklus penjualan. Perusahaan akan sering merencanakan anggaran dan investasi tahunan mereka di awal tahun, jadi penting untuk mempertimbangkan waktu saat menentukan panjang siklus penjualan. Bisnis juga mungkin memiliki tujuan atau sasaran tertentu yang perlu dicapai dalam waktu tertentu, yang juga dapat memengaruhi panjang siklus penjualan.

Faktor-faktor seperti target akuisisi pelanggan dan survei kepuasan pelanggan juga dapat mempengaruhi panjang siklus penjualan. Penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor ini saat menyiapkan anggaran dan garis waktu untuk siklus penjualan.

Kesimpulan

Kesimpulannya, memahami rata-rata panjang siklus penjualan merupakan bagian penting dari setiap strategi penjualan. Ini memberikan wawasan berharga tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menutup kesepakatan dan memberi perusahaan informasi penting untuk membantu membuat anggaran dan menyesuaikan strategi.

Selain itu, penting untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi lamanya siklus penjualan, seperti jenis produk/layanan, ukuran perusahaan, dan siklus perencanaan tahunannya. Terakhir, melacak kembali ke awal prospek dapat membantu perusahaan lebih memahami siklus penjualan mereka dan melakukan peningkatan sesuai kebutuhan.